EKG (elektrokardiogram) adalah suatu diagram berupa
gelombang-gelombang yang menggambarkan aktifitas kelistrikan pada jantung. Untuk
dapat mempela EKG terlebih dahulu kita harus mengetahui anatomi dan fisiologi
jantung itu sendiri.
sumber: ECG Interpretation Make Incredible Easy
Jantung terletak di dalam rongga dada dengan seukuran
sekepalan tangan. Jantung sendiri memiliki 4 ruang yaitu atrium kanan,
ventrikel kanan, atrium kiri, dan ventrikel kiri. Jantung juga memiliki
katub-katub, katub-katub tersebut adalah katub trikuspidalis, katub pulmonalis,
katub mitral dan katub aorta.
Pada dasarnya jantung memiliki fungsi sebagai pompa yang
memompakan darah ke paru-paru dan ke seluruh jaringan tubuh termasuk ke
jaringan jantung itu sendiri. Untuk dapat memompakan darah, jantung digerakkan
oleh impuls listrik otonom yang bersumber dari SA node. Sumber impulse listrik
(face maker) jantung selain di SA node ada juga AV node dan serabut furkinje.
SA node berada di dasar atium kanan dekat dengan muara vena cava superior, AV
node berada di atrium kanan sebelah bawah dekat dengan muara vena cava
inverior, dan serabut furkinje (furkinje cell) berada pada dinding-dinding
ventrikel.
sumber: ECG Interpretation Make Incredible Easy
Untuk dapat memahami lebih lanjut tentang elektrokardiogram
berikut jenis jenis gelombang pada EKG yang harus kita tahu
sumber: ECG Interpretation Make Incredible Easy
Gelombang P merupakan gelombang pertama pada gambaran siklus gelombang EKG dan terjadi saat Atrum berkontraksi atau terjadi depolarisasi atrium. Gelombang P selalu diikuti oleh kompleks QRS. Tinggi gelombang P adalah 2-3 mm dengan durasi 0,06-0,12 s. Gelombang P normalnya berdefleksi positif kecuali pada lead aVR
PR interval
PR interval dimulai dari awal gelombang P sampai awal kompleks QRS. PR interval ini menggambarkan kelistrikan jantung di Atrium. Panjang PR interval normalnya adalah 0,12 - 0,20 s.
Kompleks QRS
Kompleks QRS selalu mengikuti gelombang P, dan ini merupakan depolarisasi ventrikel. Panjang gelombang ini 0,06-0,12 s.
ST segmen
ST segmen menggambarkan konduksi ventrikel saat depolarisasi hingga akan repolarisasi. Normalnya ST segmen selalu isoelektrik.
Gelombang T
Gelombang T menggambarkan ventrikel saat relaksasi atau repolarisasi. Normalnya gelombangnya berdefleksi positif.
Gelombang T menggambarkan ventrikel saat relaksasi atau repolarisasi. Normalnya gelombangnya berdefleksi positif.
QT interval
QT interval menggambarkan aktivitas ventrikel mulai dari depolarisasi hingga repolarisasi. gelombang ini berawal dari awal kompleks QRS hingga akhir gelombang T. Normalnya berdurasi 0,36-0,44 s.
QT interval menggambarkan aktivitas ventrikel mulai dari depolarisasi hingga repolarisasi. gelombang ini berawal dari awal kompleks QRS hingga akhir gelombang T. Normalnya berdurasi 0,36-0,44 s.
Gelombang U
Gelombang U menggambarkan saat furkinje cell repolarisasi. Gelombang U tidak selalu muncul dalam setiap gambaran EKG.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar